BUKU ANTOLOGI PERTAMAKU

 


Bulan Desember ini merupakan sebuah bulan berkah untuk saya. Kemarin saya menerima paket yang berisi buku antologi yang saya tulis bersama teman-teman. Rasanya terharu sekali melihat ada nama saya tertulis dibagian belakang buku. Tertulis di nomor 14 dari 28 penulis lainnya.

Buku ini diterbitkan oleh OASE PUSTAKA, Sukoharjo, Jawa Tengah. Saya makin terharu karena di kota kecil inilah saya dilahirkan. Saya tidak menyangka sama sekali, karena sebagai penulis buku antologi kami semua hanya menulis naskah, selanjutnya untuk urusan cover buku, ISBN dan penerbitan semua sudah diurus oleh Ibu Kanjeng dan juga Ibu Aam.  

Bagaimana awal mulanya saya bisa menulis buku antologi ini? Saya adalah salah satu peserta kelas menulis gelombang 16 yang diprakarsai oleh Om Jay. Ketika di kelas kelima saya mendapatkan mentor Ibu Kanjeng yang kemudian mengajak kami untuk menulis buku antologi.  Saya memberanikan diri mengikuti tantangan ini.

Buku ini berkisah tentang cerita kami, para penulis pemula, tepatnya tentang bagaimana awal mula kami tertarik dalam dunia kepenulisan.  Rasanya luar biasa sekali bisa berkolaborasi bersama teman-teman dari berbagai daerah di Indonesia. Ini adalah pengalaman yang sangat berharga  sekali buat saya. Memicu saya untuk bisa menulis dan melahirkan buku solo saya sendiri.

Terima kasih banyak Ibu Kanjeng, Ibu Aam Nurhasanah selaku kurator, Om Jay, dan teman-teman penulis lain yang telah mewujudkan impian saya untuk mempunyai buku sendiri meskipun baru merupakan buku antologi.

 

#150katabercerita #tanggalgenapAISEIbercerita

#AISEIWritingChallenge #warisanAISEI

#pendidikbercerita

#Dec24AISEIWritingChallenge

 

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

MENGENAL REMPAH-REMPAH

PEMANDANGAN DARI ATAS JEMBATAN BP2IP

BELAJAR ICE BREAKING DARI KAK KUSUMO