SEMANGAT BERKARYA SANG BUNDA

 

Sesi ke-5

Belajar Menulis Gelombang 16

Narasumber: Ibu Dra. Sri Sugiastuti, M.Pd (Bunda Kanjeng)

Moderator: Ibu Aam Nurhasanah 

 

Profil:

Ibu Dra. Sri Sugiastuti, M.Pd adalah Kepala Sekolah, pengajar, pegiat literasi,penulis,  pengurus TPQ di Masjid Al Fath, Blogger, aktif di Komunitas di berbagai kepenulisan baik online maupun offline (Gurusiana, Komunitas Sejuta Guru Ngeblog, Pegiat Literasi Nusantara, dan Duta Bunda Baca Soloraya)

Karya:

 1. Buku “SPM Ujian Nasional Bahasa Inggris untuk SMK”  Penerbit Erlangga

2. Buku Antologi “Diary Ketika Buah Hati Sakit”

3. Buku Antologi “25 Kompasioners Merawat Indonesia” tahun 2014

4. Buku “Indonesia Satu’ Penerbit Indie Peniti Media

5. Go to 2020, dan Move on

6. Buku Parenting “Seni Mendidik Anak Sesuai Tuntunan Islami” Penerbit Mitra Widyawacana, Jakarta

7. Novel Hidayah “Kugelar Sajadah Cinta” Penerbit Indie Bentang Puataka Sidoarjo

8. Novel “Deburan Ombak Waktu” penerbit Indie Goresan Pena, Cirebon

9. Buku “SPM Ujian Nasional Bahasa Inggris untuk SMK Edisi Baru”   Tahun 2015 Penerbit Erlangga

10. Buku “The Stories Cakes For Beloved Moms” Penerbit Indie Oksana

11. Buku “ The Stories of Wonder Woman” Penerbit Media Guru

12. Novel “Tipuan Asmara”

13. Buku “ Wow English is So Easy Kids”

14. Novel “Perempuan Terbungkas”

15. Buku Motivasi “Catatan Religi Bu Kanjeng”

16. Buku Parenting “Merawat Harapan”

17. Buku Parenting “The Power of Mother’s Prayer”

18. Buku Parenting “Masuk Surga Karena Anak”

19. Dan lain-lain

 

Menjadi seorang istri, ibu, Kepala Sekolah, pengajar, dan seabrek aktivitas lainnya ternyata tidak menyurutkan Bunda hebat ini untuk selalu berkarya.  Bukunya ternyata sudah banyak. Saya merasa mengetik judul-judul bukunya kok tidak selesai-selesai ya. Saya ulang lagi dan lagi, takut ada yang saya lewatkan.  

Bunda hebat ini sungguh sangat menginspirasi. Wajahnya yang lembut dan keibuan ini ternyata menyimpan energi yang luar biasa untuk selalu bisa bermanfaat bagi banyak orang. Saya cukup kaget ketika tahu umur beliau. Di usia-usia segini biasanya orang akan diam di zona nyaman menikmati hasil kejayaannya. Tapi Bunda satu ini tidak demikian. Seperti buah kelapa, semakin tua semakin banyak santannya. Demikian pula tampaknya Bunda Kanjeng ini. Semakin tua beliau semakin rajin menulis buku sambil terus menularkan virus literasinya.

Malam ini beliau memberikan beberapa ilmunya yang luar biasa seputar penulisan buku. Di antaranya adalah:

A.      Tips untuk mewujudkan impian menjadi seorang penulis:

1.     Perbanyak membaca karena apa yang kita baca ternyata akan menentukan gaya kepenulisan kita

2.    Cobalah menulis secara teratur di mana saja, misalnya di laptop, di buku harian, dan di media sosial anda. Dengan banyak  menulis maka kemampuan menulis anda akan semakin terasah.

3.     Cobalah untuk mengirimkan tulisan ke penerbit atau ke media cetak.

4.  Teruslah menulis meskipun penerbit menolak buku-buku anda. Jangan putus asa. Belajar terus untuk mengembangkan kemampuan sambil terus memperbanyak karya.

B.      Beliau juga memberikan tips agar disiplin dalam menulis:

1.       Buat kerangka tulisan atau outline tulisan

2.       Tentukan tanggal deadlinenya atau target waktu penyelesaian

3.       Terusah fokus untuk menyelesaikan tulisan

4.  Berilah reward pada diri sendiri seandainya berhasil menyelesaikan target atau beri punishment untuk diri sendiri seandainya gagal mencapai target

5.      Pilihlah judul yang menarik pembaca

6.      Sesuaikan judul dengan tema tulisan

7.  Buatlah judul dengan kata yang mudah diingat dan membuat orang penasaran untuk membacanya.

C.      Bagi yang suka bingung dengan apa yang akan ditulis, simak tips beliau dalam mencari ide:

1.       Baca buku sebanyak-banyaknya

2.       Pergilah refreshing ke tempat-tempat yang belum pernah anda kunjungi untuk menyegarkan pikiran dan menemukan hal-hal yang baru

3.       Tulislah apa saja yang bisa anda tulis. Tulislah hal-hal sederhana yang ada di sekitar anda. Kalaulah anda belum punya ide sekalipun, cobalah tetap menulis

4.       Carilah referensi dari berbagai sumber atau dari berbagai media

5.       Gunakan cara ATM (Amati, Tiru dan Modifikasikan)

D.     Barangkali anda dikejar deadline dan harus menyelesaikan tulisan anda dalam waktu yang cepat, ikuti cara berikut:

1.     Setelah anda berhasil memikirkan apa yang ingin ada tulis, segera tuliskan, jangan ditunda lagi.

2.      Buatlah kerangka tulisan terlebih dahulu agar tulisan anda lebih terarah

3.    Teruslah menuliskan apa yang ada di kepala anda, jangan membaca lagi apa yang sudah anda tuliskan sebelumnya. Abaikan dulu kesalahan yang anda lakukan. Terus menulis saja.

E.       Langkah yang harus anda ambil sendainya anda ingin menulis buku:

1.   Tentukan dulu buku apa yang ingin anda tulis (novel/ esai/ ilmu pengetahuan/ kumpulan cerpen, kumpulan puisi dll)

2.     Tentuka temanya

3.     Buatlah kerangka tulisan atau ceritanya mau seperti apa

F.       Kalau anda sudah berhasil menulis dan ingin mengirim naskah anda ke penerbit, ikutilah cara-cara beliau berikut ini:

1.      Persiapkan naskah tulisan anda yang sudah rapi

2.      Pilih penerbit sesuai dengan jenis naskah yang anda buat

3.   Perhatikan baik-baik tata cara mengirimkan naskah ke penerbit yang anda tuju. Apakah dengan naskah cetak atau email?

4.    Perhatikan ketentuan-ketentuan yang disyaratkan oleh penerbit, misalnya jumlah halaman minimal atau maksimal naskah, ketentuan margin, jenis huruf, ukuran font dan lain-lain

5.  Jangan lupa mengirimkan naskah beserta sinopsis dan biodata anda. Anda juga bisa mengirimkan proposal untuk menyakinkan penerbit yang anda tuju bahwa naskah anda layak diterbitkan.

Beliau menutup kelas malam ini dengan mengatakan bahwa ada banyak jalan menuju kesuksesan,  yang kita perlukan hanyalah terus melangkah dan jangan sampai berhenti. Kita harus menjadikan menulis sebagai sebuah kebutuhan bukan sebuah kewajiban. Menurut beliau menulis itu ketrampilan bukan bakat, jadi selama kita mau berlatih terus menerus kita akan bisa menjadi penulis handal.

Bunda Kanjeng memang luar biasa. Tidak pelit ilmu. Kelasnya malam ini diserbu penanya. Sungguh salut beliau melayani penanya dengan sabar dan mengizinkan para peserta untuk menuntaskan rasa ingin tahunya. Daebak !