PENYEMPROTAN DISINFEKTAN DI SEKOLAH


 

Sehubungan dengan hasil swab yang menyatakan salah satu teman kami mengajar positif Covid-19, untuk itu sekolah diliburkan dan segera diadakan penyemprotan di semua ruangan. Penyemprotan dilakukan agar semua kuman dan virus mati.

Sesungguhnya kami semua guru-guru cukup khawatir dengan diri kami sendiri. Karena kebiasaan kami kalau datang ke sekolah ya ngumpul di meja dan sarapan bareng. Budaya yang susah hilang meskipun budaya salaman dan cipika- cipiki sudah tidak ada lagi.

Berbagi makanan masih sulit kami hilangkan. Meskipun kami sadari itu tidak aman. Namun kadang kami masih sering menyendok makanan dari piring teman-teman kami.

Sepertinya kejadian terkenanya salah satu teman kami dengan Covid-19 akan merubah pola interaksi kami selanjutnya. Kami hanya berharap dan berdoa semoga teman kami segera pulih dan bisa kembali berkumpul nantinya di sekolah dalam keadaan sehat wal’afiat tak kurang suatu apa aamiin.

 

#100katabercerita #30hariAISEIbercerita

#AISEIWritingChallenge #warisanAISEI

#pendidikbercerita

#Day17NovAISEIWritingChallenge

 

 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

MENGENAL REMPAH-REMPAH

PEMANDANGAN DARI ATAS JEMBATAN BP2IP

BELAJAR ICE BREAKING DARI KAK KUSUMO